a.
Air
Terjun Watu Jonggol
Air
Terjun Watu Jonggol berada di Desa Nglinggo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten
Kulon Progo. Air terjun ini merupakan air terjun yang tinggi dan mengalir di
antara dinding tebing. Di sana kita bisa sekedar berendam untuk menikmati cipratan
air yang membentur bebatuan. Suasana di sekitar air terjun ini sejuk
dikarenakan berada pada dataran tinggi. Dari tempat ini juga dapat melihat
deretan pohon pinus di puncak bukit yang mengelilingi daerah ini.
Lokasi
obyek wisata ini terletak 40 km dari Kota Jogja melalui Jalan Godean.Dari Tugu
Jogja ke arah timur hingga traffic light
ketiga maka akan menemukan Jalan Godean. Tepatnya dari Tugu Jogja lurus terus
nanti ketemu Jalan Godean.
Masih
bingung orientasi arah dari Tugu Jogja?
Jalan
ke selatan Tugu Jogja adalah jalan satu arah, sehingga tidak akan ada antrian
kendaraan di sebelah selatan jogja, tinggal di sesuaikan jika menghadap jalan
yang tidak ada antrian kendaraannya tersebut berarti anda berada di sebelah
utara tugu, jika anda bisa melihat bangunan KFC berati anda berada di sebelah
barat, jika anda tidak bisa melihat semua yang dijelaskan di atas berarti anda
berada di timur tugu.
Dari
Jalan Godean lurus terus hingga menemukan perempatan pasar godean kemudian
tetap lurus ke barat hingga bertemu perempatan jika ke selatan (kiri) akan ke
Sentolo, ke barat (lurus) ke Goa Kiskendo dan ke utara (kanan) ke
Magelang/Kalibawang. Ambil arah utara (kanan) yang menuju Magelang/Kalibawang.
Sampai di perempatan Dekso (lurus ke Magelang, kanan ke Kalibawang) maka ambil
ke kiri yang ke arah Dekso. Perempatan ini cirinya ada lapangan sepak bola di
sebelah kiri jalan.
Jika
sudah memasuki Jalan Dekso maka lurus terus ke barat, sekitar 1 jam memasuki
Kecamatan Samigaluh. Perjalanan ini cukup lama, melihat lokasi yang dituju
berada di sekitar perbatasan antara Kabupaten Kulon Progo (Yogyakarta) dengan
Kabupaten Purworejo (Jawa Tengah). Jalan menuju lokasi ini menanjak dan
berliku. Karena belum ada angkutan umum yang sampai di lokasi ini maka
wisatawan harus menggunakan kendaraan pribadi.
Sekitar
1 jam perjalanan ke arah barat ini nanti akan bertemu Pasar Plono, di pasar ini
tidak ada lagi jalan menuju ke barat (lurus) yang ada hanya jalan ke arah
selatan (kiri) dan utara (kanan).Ambil jalan ke kanan (utara) yang jalannya
menanjak. Jalannya terjal dan dipinggir tebing, selama perjalanan kita bisa
menikmati keindahan alam dari tempat yang tinggi. Sekitar 3 km melewati jalan
ini akan bertemu loket masuk dengan biaya Rp 3.000,-/motor. Tiket masuk ini
juga sudah termasuk untuk ke objek wisata kebun teh.
Tidak
jauh dari loket masuk sekitar 100 meter akan ada plang kayu yang bertuliskan
Air Terjun Watu Jonggol di kiri jalan, jalannya belum beraspal, namun cukup
untuk masuk kendaraan roda dua, tidak disarankan menggunakan mobil melewati
jalan ini.
Sudah
ada pengelola di kawasan Air Terjun Watu Jonggol yaitu para pemuda-pemuda yang
tingga di kawasan ini. Terdapat tempat parkir tapi tidak begitu luas. Ada dua
kamar mandi juga sudah dibuat, namun masih belum ada warung atau penjual makanan di sekitar obyek wisata
Lahan Parkir
.
Untuk
menuju ke obyek air terjun maka wisatawan hasus melanjutkan perjalanan dengan
berjala kaki sekitar 500 meter, menuruni tangga yang dibuat oleh pengelola. Setelah
dekat ke air terjun, wisatawan harus melewati jembatan bambu. Jembatannya
lumayan kuat tapi hati-hati ya kalau hujan bisa licin.
b.
Kebun
Teh Nglinggo, Samigaluh
Sekitar
1 km dari loket masuk, lurus saja mengikuti jalan aspal, jalannya memang
sedikit menanjak. Begitu sampai di pucak maka aka melihat hamparan kebun teh.
Memang tidak seberapa luas tapi ini menyenangkan karena tanaman teh hanya dapat
tumbuh di daerah yang dingin dan tinggi. Ada beberapa warung dan satu tempat
parkir di lokasi ini, namun jika jumlah pengunjung banyak dan tempat parkir
tidak cukup maka bisa parkir di pinggir jalan.
View
untuk berfoto di lokasi ini tdak kalah dengan view pada kebun teh di daerah
lain. Karena kebun teh ini berada di lereng-lereng bukit jadi berhati-hati
karena jalannya menurun. Belum
ada bangunan untuk berteduh bagi pengunjung dari hujan disini, jika hujan
pengunjung bisa berteduh di tempat parkir ataupun warung. Suasana di lokasi ini
sejuk, disarankan agar datang ke lokasi ini saat hari cerah agar bisa melihat
pemandangan landscape yang indah. Jika hujan, ada baiknya segera turun ke bawah
untuk mencari tempat berlindung karena jika hujan maka anginnya akan kencang di
puncak bukit ini.
Lebih
mudahnya untuk mencapai lokasi ini menggunakan GPS dengan kata kunci “Kebun Teh
Samigaluh”
Wisata yang sangat menarik dan masih sepi. Perlu dipromosikan via wisata lokal app
BalasHapusbetul sekali
BalasHapus